Fungsi Jaringan Internet 5.5G Terbaru, Apakah Lebih Cepat dan Efisien?

361
Fungsi Jaringan Internet 5.5G Terbaru, Apakah Lebih Cepat dan Efisien?
Ilustrasi Fungsi Jaringan Internet 5.5G. Foto: Ist/Net

Texno.ID –  Fungsi jaringan internet 5.5G tentu saja sangat beragam. Setelah jaringan 4G dan 5G, kini internet terus berkembang.

Internet semakin berkembang seiring kemajuan zaman. Dengan internet, maka kegiatan digital akan lebih mudah.

Setelah jaringan internet terakhir 5G, saat ini sudah muncul kembali jaringan 5.5G.

Mengenal Fungsi Jaringan Internet 5.5G Terbaru

Majunya dunia digital membuat perkembangannya semakin cepat. Internet yang menjadi salah satu komponen penting dalam kehidupan digital tentu saja terus maju.

Dari waktu ke waktu internet terus mengalami perkembangan. Setelah jaringan 2G, 3G, hingga 4G, kini kita memasuki era internet 5G.

Internet 5G hadir dengan lebih cepat daripada yang sebelumnya. Oleh karena itu jugalah jaringan ini sudah tersedia di beberapa negara.

Belum lama sejak memunculkan jaringan 5G, saat ini sudah muncul jaringan 5.5G. Tentu saja jaringan ini akan jauh lebih cepat dari 5G biasa.

Vice President and Chief Marketing Officer Huawei Wireless Solution Gan Bin berpendapat bahwa jaringan 5.5G ini akan membantu untuk memperdalam transformasi digital yang cerdas.

Menurutnya, keberadaan jaringan 5.5G ini akan sangat berpengaruh dalam memberikan pengalaman 10 Gbps dan 100 miliar koneksi internet.

“Kita perlu memberikan pengalaman hingga 10 Gbps dan 100 miliar koneksi internet karena kita melihat dunia fisik dan dunia digital kini sedang menyatu” ujar Ga Bin dalam acara Huawei Global Analyst Summit (HAS) 2022.

Ga Bin juga menambahkan bahwa pihaknya ingin menghadirkan dunia digital yang lebih realistis untuk mewakili dunia fisik dan juga tentunya untuk keperluan streaming konten 8K.

Selain itu, fungsi jaringan internet 5.5G ini sangat dibutuhkan dalam dunia pabrik, pelabuhan, bahkan hingga kendaraan.

Upaya Pembangunan Jaringan 5.5G yang Lebih Efisien

Melihat banyaknya potensi yang jaringan 5.5G hasilkan, Ga Bin mengatakan bahwa Huawei bersama dengan mitra industri sedang melakukan pembangunan jaringan 5.5G dengan mengadopsi arsitektur 1+1+N.

Mereka akan mengeksplorasi bandwidth ultra tinggi, ELAA-MM, native intelligence, Green air interface, dan rekonstruksi spektrum uplink untuk membantu pembangunan tersebut

Setidaknya, menurut Ga Bin setiap operator akan membutuhkan spektrum 1Ghz untuk menjamin pengalaman 10 Gbps di seluruh wilayah.

Selain untuk memberi pengalaman 10 Gbps menuju arah downlink, jaringan 5.5G juga memerlukan peningkatan kemampuan dari uplink secara berkala.

Dengan begitu, maka pengadaan fungsi jaringan internet 5.5G berpindah ke arah pita frekuensi lebih tinggi.

Demi memperlancar hal tersebut, maka Huawei mengusulkan mengenai susunan terhadap large antenna array-Massive MIMO (ELAA-MM) yang dapat memastikan jangkauan pita C dengan pita lebih tinggi.

Kemudian, dengan menggunakan saluran yang memiliki skala lebih besar, maka secara signifikan mampu meningkatkan kapasitas serta menjamin adanya 10 Gbps berkelanjutan.

Langkah-langkah dalam meningkatkan kapasitas jaringan dan efisiensi spektral bandwidth ultra tinggi hingga teknologi ELAA-MM ini akan sangat membantu meningkatkan efisiensi energi pada jaringan 5.5G.

Lebih dari itu, green air interface akan semakin menggerakkan industri menuju titik “0 bit, 0 watt” yang akan membantu mewujudkan jaringan 5.5G lebih hijau dan ramah lingkungan.

Untuk kedepannya, jaringan seluler diharapkan mampu memanfaatkan berbagi pita frekuensi yang ada dengan kemampuan berbeda. Hal itu tentu saja sangat berguna untuk memenuhi berbagai kebutuhan layanan.

Jaringan 5.5G saat ini mungkin belum dapat masyarakat nikmati karena masih berada di dalam proses pembangunannya.

Namun, nantinya masyarakat akan sangat merasakan fungsi jaringan internet 5.5G ini yang menawarkan berbagai kecerdasan untuk memungkinkan realtime sensing, pengambilan keputusan cerdas, hingga analis dan prediksi.