Jenis Batuan Beku Beragam, Dari Proses Terjadi Hingga Kandungan SiO2

997
Jenis Batuan Beku
Ilustrasi Jenis Batuan Beku. Foto: Ist/Net

Texno.ID – Jenis batuan beku cukup beragam serta menarik untuk anda ketahui. Batuan beku atau memiliki istilah asing igneous rock.

Merupakan jenis batuan yang terbentuk dari satu atau beberapa mineral. Lalu juga terbentuk karena adanya pembekuan yang berasal dari magma yang membeku.

Magma yang membeku itu adalah magma yang telah mendingin serta mengeras dengan atau tanpa adanya proses kristalisasi.

Hal ini terjadi baik di bawah permukaan sebagai jenis batuan instrusif atau dengan istilah lain plutonik maupun di atas permukaan sebagian batuan ekstrusif atau vulkanik.

Mengenal Berbagai Jenis Batuan Beku

Batu adalah salah satu benda padat yang terbentuk dari adanya mineral bumi. Batuan yang hadir di bumi memiliki banyak manfaat. Seperti dijadikan sebuah kerajinan hingga sebagai bahan bangunan.

Terdapat berbagai varian atau jenis-jenis batuan berdasarkan proses pembentukannya. Berdasarkan dari KBBI, batuan merupakan benda keras serta padat yang berasal dari bumi atau planet lain.

Kelompok batu terdiri dari tiga jenis yang antara lain batu beku, jenis batu sedimen atau endapan, serta jenis batu metamorf atau malihan.

Masing-masing batu mempunyai perbedaan tersendiri dengan ciri khas atau proses terbentuknya batuan tersebut. Ilmu yang mempelajari berbagai jenis batuan biasa disebut dengan petrology. Dalam kehidupan, batuan beku lebih banyak digunakan.

Selanjutnya batuan beku tidak hanya terdiri dari satu jenis saja, akan tetapi terdiri dari berbagai jenis. Seperti batuan beku hadir dengan klasifikasi sesuai dengan macam-macam aspek yakni cara terjadinya, menurut indeks warnanya, hingga sesuai dengan kandungan SiO2nya.

Di bawah ini beberapa penjelasan mengenai beberapa macam batuan beku yang bisa anda ketahui, antara lain:

Jenis Batuan Beku Berdasarkan Proses Terjadinya

Berdasarkan cara serta proses terjadinya, batuan beku terdiri dari tiga jenis yang antara lain:

Deep Seated Rock

Merupakan batuan beku yang terbentuk jauh dari dalam lapisan atmosfer bumi. Memiliki nama lain batuan plutonik, merupakan batuan beku yang proses terbentuknya berada dalam dapur magma.

Dike Rock

Salah satu batuan beku yang terbentuk dekat dengan permukaan. Memiliki nama lain batuan beku gang atau korok. Ragam batuan beku ini terbentuk pada gang atau celah-celah antar lapisan dalam kulit bumi.

Effusive Rock

Merupakan satu dari beragam batuan beku yang terbentuk ada permukaan bumi. Nama lain dari batuan effysive rock adalah batuan vulkanik/batuan beku luar atau batuan lelehan. Batuan vulkanik proses pembentukannya berada pada luar permukaan bumi.

Jenis Batuan Beku Berdasarkan Kandungan SiO2

Batuan beku berdasarkan kandungan SiO2 terdiri dari:

  • Batuan beku asam ialah salah satu dari batuan beku yang mempunyai zat SiO2 lebih dari 66%. Contoh batu ini adalah batuan riolit
  • Batuan basa, batuan beku yang memiliki kandungan SiO antara 45% – 52%, contohnya batuan andesit.
  • Batu ultra basa, batuan beku yang di dalamnya  terkandung SiO2 kurang dari 45%, contohnya batu basalt
  • Batu intermediete, satu dari ragam batuan beku dengan kandungan SiO2 antara 52% hingga 66%, contoh batuan ini adalah dasit.

Jenis Batuan Beku Berdasarkan Indeks Warna

Dilihat dari klasifikasi berdasarkan indeks warnanya, batuan beku tergolong menjadi 3 hingga 4 varian. Dimana juga berdasarkan pendapat para ahli yang antara lain:

Berdasarkan S.J. Shand (1943)

Macam batuan beku berdasarkan S.J Shand antara lain:

  • Leucoctaris rock, merupakan batuan beku yang mengandung kadar mineral mafik kurang dari 30%
  • Melanocractik rock, batuan belu yang mengandung kadar mineral sebanyak lebih dari 60%
  • Mesococtik rock, salah satu jenis batuan beku yang mengandung kadar mineral mafik sebanyak 30% – 60%

Berdasarkan S.J Ellis

Berbeda dari pendapat S,J.Shand, seorang pakar bernama S.J Ellis mengklasifikasi batuan beku sesuai dengan indeks warna yang terdiri dari:

  • Mafik, batuan beku yang memiliki indeks warna lebih dari 70%
  • Felsic, batuan beku yang memiliki indeks warna 0% – 40%
  • Mafelsic, batuan beku dengan indeks warna antara 40% – 70%
  • Holofelsic, batuan belu yang memiliki indeks warna kurang dari 10%.

Selain jenis batuan beku berdasarkan beberapa aspek di atas, terdapat pula beragam contoh batuan beku yang dapat dengan mudah kita temukan pada lingkungan. Seperti batu granit, batu basal, batu apung, batu andesit, dan lain sebagainya. Masing-masing contoh batuan beku tersebut memiliki karakteristik serta ciri khas tersendiri.