Fungsi Enkripsi Data, Pengamanan Data dalam Era Digital

437
Fungsi Enkripsi Data
Fungsi Enkripsi Data. Foto: Ilustrasi/Istimewa

Tekno.ID – Fungsi enkripsi data membawa banyak kemudahan dalam aspek kehidupan. Dalam bidang komunikasi data, banyak juga risiko adanya kemajuan teknologi saat ini. 

Oleh karena itu, dengan adanya enkripsi, maka data akan terlindungi dalam proses transaksi yang tengah berlangsung. Untuk mengetahui berbagai fungsi enkripsi maka bisa menyimak pembahasannya berikut ini.

Memahami Fungsi Enkripsi Data

Secara umum, enkripsi merupakan cara atau upaya untuk mengonversi informasi dalam bentuk yang nantinya tidak akan terbaca secara langsung. Cara ini menggunakan teknologi tertentu. 

Dengan demikian, pihak-pihak yang tidak memiliki kepentingan langsung, kesulitan untuk menguraikan informasi yang telah terkonversi tersebut. Untuk mengerti seputar fungsi enkripsi, maka bisa melihat beberapa poin berikut ini.

Merahasiakan Data maupun Informasi

Seperti yang sudah dijelaskan tadi, jika enkripsi bertujuan agar informasi maupun data tidak bocor atau terbaca oleh pihak yang tidak berkepentingan. Dengan begitu, data tersebut tidak akan mereka salahgunakan. 

Contohnya dalam bisnis fintech. Data yang ada dalam transaksi adalah sensitif. Kerahasiaannya wajib terjaga. Sehingga pihak lain tidak bisa menyalahgunakan. Dengan enkripsi data, maka tingkat proteksi lebih tinggi dan keamanan terjaga.

Keaslian Data

Fungsi enkripsi data juga untuk memastikan keaslian data atau integritasnya. Dengan menggunakan metode hash dan enkripsi digital, data dapat ditandatangani digital. Sehingga penerima dapat memverifikasi bahwa data tersebut belum pihak lain ubah selama proses transmisi.

Perlindungan terhadap Peretasan

Dalam era yang mana ancaman keamanan data semakin canggih, enkripsi data menjadi lapisan pertahanan tambahan untuk mencegah peretasan atau pencurian data. Meskipun data berhasil peretas rebut, data yang terenkripsi tetap tidak bisa terbaca tanpa kunci sesuai. Sehingga keamanan informasi tetap terjaga.

Menggunakan Data Sesuai Tujuan Awal

Cara pengamanan data ini bertujuan agar data sampai ke pengguna dengan aman dan selamat. Sehingga, enkripsi berfungsi juga membantu kiriman data tersebut bisa dimanfaatkan sesuai tujuannya. 

Kebocoran memang kemungkinan terjadi, hanya saja persentasenya kecil dan tidak membawa dampak kerugian masif. Karena data yang ada tidak akan disalahgunakan. 

Hingga pada akhirnya, informasi tersebut akan dapat diolah saat bisa terbaca bukan? Pada saat informasi atau data tersebut tidak terbaca, maka tidak akan bisa disalahgunakan.

Aman dalam Pengiriman Data

Saat data dikirim melalui jaringan atau internet, data rentan terhadap penyadapan atau perubahan oleh pihak ketiga. Fungsi enkripsi data membantu melindungi informasi selama perjalanan dan memastikan bahwa hanya penerima yang dapat membaca dan memahami data tersebut.

Pengamanan Data di Perangkat Tertentu

Selain melindungi data saat berpindah dari satu tempat ke tempat lain, enkripsi juga untuk mengamankan data di perangkat seperti laptop, ponsel pintar, atau hard drive eksternal. Jika perangkat tersebut hilang, data terenkripsi akan tetap terlindungi dari akses oleh pihak yang tidak sah.

Dengan demikian, fungsi enkripsi data sangat penting dalam menjaga keamanan dan privasi informasi. Penggunaan enkripsi data menjadi langkah penting dalam upaya melawan ancaman keamanan cyber dan menjaga kepercayaan pengguna terhadap sistem dan layanan.