Texno.ID – Perbedaan otak kiri dan kanan dapat anda pelajari. Anda tentu sering mendengar hal tentang kecerdasan antara keduanya. Ada beberapa orang yang percaya bahwa kedua otak ini dapat berpengaruh pada kepribadian seseorang.
Otak merupakan organ yang sangat luar biasa rumitnya. Organ yang sangat penting bagi makhluk hidup khususnya manusia karena bertindak untuk pusat koordinasi.
Memiliki berat sekitar 2 kg, dengan 100 miliar sel saraf dan 100 triliun sel sambungan pada saraf dalam otak. Otak manusia memiliki tugas memproses semua hal intelektual. Seperti penalaran, kemampuan berpikir, membayangkan, mengingat, maupun merencanakan masa depan.
Pada otak terdiri oleh sangat banyaknya sistem saraf. Apabila ada kelainan dengan bagian otak, manusia masih dapat melakukan aktivitas dengan cukup baik. Namun ada hal yang dapat terganggu maupun bisa saja tidak berfungsi dengan semestinya.
Kenali Perbedaan Otak Kiri dan Kanan
Otak Kiri
Otak kiri biasanya lebih unggul pada sesuatu yang berhubungan pada rasio manusia dan logika. Kemampuan membaca dan menulis yang merupakan pusat dari keterampilan ilmiah dan matematika.
Apabila ada yang mengatakan bahwa seseorang yang pintar dalam matematika lebih dominan pada otak kiri adalah benar. Beberapa dari pakar menyebutkan pada otak kiri adalah pusat dari Intelligence Quotient (IQ).
Perbedaan otak kiri dan kanan, pada otak kiri seseorang lebih mampu mengontrol tubuh bagian kiri. Pada otak kiri seseorang lebih memiliki keterampilan pada angka-angka.
Orang yang lebih dominan pada otak kirinya, akan lebih pandai dalam melakukan proses logis dan analisa. Namun akan kurang pandai dalam melakukan hal seperti hubungan sosial. Pada otak kiri yang lebih dominan, maka orang itu akan lebih mengutamakan pada logika.
Dalam setiap proses pada pengambilan keputusan dan akan melakukan semua hal dengan perhitungan matang. Saat anda ingin mengungkapkan pada sebuah fakta, maka pada otak kiri yang akan menariknya dari memori anda. Lalu juga pada otak kiri seseorang akan lebih melakukan banyak pertimbangan dalam melakukan banyak hal.
Otak Kanan
Sementara itu, perbedaan otak kiri dan kanan, otak kanan memiliki fungsi pada perkembangan Emotional Quotient (EQ). Pada otak kanan seseorang lebih mampu mengontrol tubuh bagian kanan. Lalu juga dapat melakukan beberapa hal seperti kegiatan sosialisasi maupun interaksi dengan manusia lain.
Selain itu, juga melakukan komunikasi serta dalam pengendalian emosi. Otak kanan juga memiliki fungsi pada setiap kegiatan yang kreatif seperti menggambar, menari, maupun menyanyi.
Perbedaan otak kiri dan kanan, pada otak bagian kanan memiliki tanggung jawab pada kemampuan spasial seseorang. Seperti halnya meliputi pengolahan musik dan pengenalan wajah. Sebenarnya pada otak kanan mampu juga melakukan beberapa fungsi pada matematika.
Namun hanya pada perbandingan dan perkiraan kasar saja. Pada bagian inilah yang akan membantu melihat pada citra visual. Saat seseorang melakukan bicara, otak kanan yang membantu dalam menafsirkan sebuah konteks dan nada pada lawan bicara.
Stimulasi atau Latihan pada Kedua Otak
Dengan adanya perbedaan otak kiri dan kanan, anda tetap perlu untuk melakukan stimulasi atau latihan agar tetap dapat berfungsi dengan baik.
Anda dapat mencoba untuk melatih pada otak kiri agar fungsinya tetap dapat berjalan dengan baik. Seperti memperbanyak membaca dan menulis, anda dapat melakukan hal itu setiap hari.
Tidak pernah berhenti untuk belajar, menguasai tentang hal-hal yang baru, menghadiri seminar, dan lain-lain. Melatih otak anda dengan mengisi teka-teki silang dan cobalah bermain puzzle. Melakukan beberapa permainan yang dapat melatih ingatan anda.
Lalu juga melakukan strategi, seperti permainan monopoli, kartu, maupun video games. Mencoba menjalani hobi yang baru dijalani yang membutuhkan fokus atau konsentrasi.
Sementara itu, dalam hal melatih kreativitas, ada beberapa hal yang perlu dicoba. Seperti membaca atau mendengarkan ide kreatif dari orang lain. Maka bibit-bibit ide baru yang anda temukan dapat anda kembangkan lagi.
Mencoba melakukan sesuatu hal yang baru, seperti menggambar, belajar alat musik, atau bahkan bisa mendongeng. Anda perlu mencari hobi baru agar dapat melatih daya imajinasi anda. Meskipun ada perbedaan otak kiri dan kanan, namun anda tetap bisa menggunakannya kedua otak dengan seimbang.