Texno.ID – Ciri planet Mars tentunya menarik untuk mengetahuinya. Planet Mars merupakan planet keempat dalam sistem tata surya. Ciri-ciri dari planet Merah menunjukkan karakteristik khusus. Penamaan planet Mars sesuai dengan dewa perang zaman Romawi kuno.
Saat itu orang Yunani menyebut planet tersebut dengan nama planet Ares. Warna merah menyerupai warna darah itulah yang menyebabkan bangsa Romawi dan Yunani menghubungkannya dengan perang. Pada planet Mars memang paling mudah dikenal karena warnanya yang merah.
Planet tersebut banyak yang meyakini bahwa suatu saat menjadi tempat tinggal manusia. Struktur daratan planet Merah dengan Bumi pun hampir sama. Planet tersebut cukup dinamis dengan musim, lapisan es kutub, cuaca, ngarai, serta gunung berapi.
Beragam Ciri Planet Mars
Ukuran pada Planet Mars
Ukuran planet Merah memang lebih kecil dari Bumi. Memiliki diameter pada khatulistiwa 6.794 kilometer. Sedangkan pada Bumi 12.756 kilometer. Diameternya dari kutub ke kutub lain memiliki jarak 6.752 km.
Sementara Bumi jaraknya 12.720 km. Ukuran matahari apabila diibaratkan setinggi pintu rumah, Bumi akan seukuran dengan uang koin. Sedangkan Mars seperti sebesar tablet aspirin.
Ukuran dan tarikan gravitasi Mars berbeda-beda, meskipun planet tersebut menyerupai Bumi dalam banyak hal. Mars memiliki massa dan gravitasinya kurang masif dibandingkan Bumi.
Hal tersebut hasil dari pengamatan pesawat ruang angkasa dan teleskop para ilmuwan. Massa Mars 11% dari massa Bumi serta gravitasinya sekitar 62% lebih rendah dari tarikan gravitasi pada Bumi.
Rotasi dan Orbit Planet Mars
Pada ciri planet Mars yang lain mengenai rotasi dan orbitnya. Mars memiliki panjang hari yang sedikit lebih lama daripada hari pada Bumi.
Planet Merah membutuhkan waktu 24 jam serta 40 menit untuk sekali berputar pada porosnya. Sedangkan Bumi membutuhkan waktu 23 jam dan 56 menit.
Mars juga memiliki tahun lebih panjang dari Bumi. Membutuhkan waktu 687 hari dalam melakukan suatu perjalanan untuk mengelilingi Matahari. Sedangkan Bumi membutuhkan waktu 365,25 hari.
Suhu dan Atmosfer
Planet Mars memiliki atmosfer tipis yang terdiri dari karbon dioksida sebesar 95%. Selain itu, terdapat beberapa nitrogen, oksigen, argon, dan gas yang lain. Ciri planet Mars tekanan atmosfernya sekitar seratus kali lebih kecil daripada Bumi.
Atmosfer yang tipis akan menghasilkan suhu siang dan malam ekstrem. Suhu Mars tidak melebihi 20° C, sehingga Mars tidak dapat mempertahankan energi panas yang ada. Mars memiliki suhu rata-rata sekitar -60° C.
Permukaan Mars
Mars memiliki sebutan sebagai planet berbatu terestrial. Hal tersebut membuatnya sangat mirip dengan Bumi. Mars memiliki permukaan yang berdebu, kering, dan berbatu. Pada bagian selatan planet tersebut memiliki permukaan lebih kasar, banyak kawah, dan dataran tinggi.
Ciri planet Mars setengah bagian utara memiliki cekungan lebih halus, tampak seperti danau yang kering. Selain itu, dasar sungainya berliku-liku. Perbedaan pada karakteristik permukaan tersebut disebut dikotomi Mars.
Satelit Mars
Planet Mars memiliki dua satelit yang mengelilinginya. Satelit Mars bernama Phobos dan Deimos. Satelitnya terdiri dari batuan kaya karbon yang dicampur dengan es, tertutupi debu, serta batuan lepas. Kedua satelit tersebut berbentuk tidak teratur dan lebih kecil dari bulan.
Musim pada Planet Mars
Seperti halnya Bumi, Mars juga memiliki empat musim, sebab planet tersebut miring pada porosnya. Musim pada Mars bervariasi panjangnya karena adanya orbit eksentrik Mars yang mengelilingi matahari. Pada belahan utara, terjadi musim semi yaitu musim terpanjang selama tujuh bulan.
Musim panas dan gugur terjadi sekitar enam bulan. Sedangkan musim dingin hanya terjadi empat bulan. Ciri planet Mars selama terjadi musim panas, tutup es pada bagian kutub terdiri atas es karbon dioksida. Kemudian menyusut serta akan hilang. Namun saat musim dingin tiba, tutup es akan tumbuh kembali.
Warna Merah Mars
Planet Mars memiliki warna merah yang kecoklatan. Warna karat terang Mars mengandung mineral yang kaya zat besi di regolithnya.
Regolith yang merupakan debu longgar serta batu menutupi permukaan. Menurut NASA yang menyebabkan tanah tampak merah, adanya mineral besi teroksidasi atau berkarat.
Mineral tersebut menciptakan bubuk karat serta mengapung pada atmosfer Mars. Selain itu, menutupi sebagian besar lanskap, sehingga membuatnya tampak merah.
Semburat berdarah yang terlihat sampai jutaan mil jauhnya. Hal itu membuatnya terikat dengan nama dewa perang Romawi- Ares. Itulah mengenai ciri planet Mars yang dapat diketahui. Karakteristik khusus pada planet ini yakni warna merah kecoklatan.
