Fungsi Xilem Pada Tumbuhan Beserta Ciri dan Jenisnya, Apa Saja Ya?

422
Fungsi Xilem Pada Tumbuhan Beserta Ciri dan Jenisnya, Apa Saja Ya?
Ilustrasi Fungsi Xilem Pada Tumbuhan. Foto: Ist/Net

Texno.ID – Fungsi xilem pada tumbuhan perlu kamu ketahui. Tumbuhan merupakan makhluk hidup, sama dengan manusia.

Tentunya tumbuhan memiliki berbagai komponen untuk menunjang hidupnya. Kamu pasti tahu bahwa manusia memiliki organ jantung, paru-paru, ginjal dan lainnya.

Tumbuhan juga memiliki organ-organ tersebut yang memiliki nama jaringan, seprti jaringan pengangkut, epidermis, meristem dan sebagainya.

Pada salah satu jaringan tersebut terdapat Xilem. Apa ya fungsi dari jaringan tersebut?

Komponen dan Fungsi Xilem Pada Tumbuhan

Jaringan pada tumbuhan merupakan kumpulan dari sel-sel yang memiliki fungsi serta bentuk yang sama. Meski bentuknya sama, namun ukuran dari setiap jaringan tentu saja berbeda.

Xilem merupakan jaringan pembuluh kayu. Jaringan ini tersusun atas sel yang memanjang dan telah mati.

Masuk ke dalam kategori zat pengangkut membuat xilem menjadi salah satu jaringan yang penting dalam tumbuhan. Sebelum mengetahui fungsinya, berikut komponen pembentuk jaringan xilem

  1. Trakeid, merupakan sebuah sel panjang yang tipis dan memiliki ujung runcing, Air akan bergerak menuju ceruk tanpa menyeberangi dinding sekunder yang tebal. Lignin memperkeras dinding trakeid sehingga tidak akan mudah runtuh.
  2. Trakea atau disebut juga dengan pembuluh kayu terbentuk atas sel panjang yang saling berhubungan. Dinding pada ujungnya terbuka dan memiliki nama papan perforasi.
  3. Sel serat merupakan sel panjang yang mempunyai dinding sekunder, Dindingnya terlignifikasi sehingga menebal dengan ketebalan yang berbeda-beda. Umumnya sel serat ini lebih tebal dari dinding trakeid.

Setelah mengetahui komponen pembentuk xilem, saatnya kamu tahu apa fungsi xilem pada tumbuhan. Fungsi utama dari jaringan xilem adalah untuk mengangkut air serta unsur hara dari akar menuju daun.

Xilem akan mengangkut air dan garam mineral yang larut dalam tumbuhan. Karena itulah xilem sangat berperan penting untuk kelangsungan hidup sebuah tumbuhan.

Ciri-Ciri Jaringan Xilem

Jaringan pengangkut pada tumbuhan ini tentunya memiliki ciri-ciri yang khas, yaitu sebagai berikut:

  • Sel-sel yang menyusunnya telah mati.
  • Memiliki sel dengan dinding yang tebal.
  • Mengandung banyak lignin.
  • Tersusun atas berbagai macam sel di dalamnya.
  • Xilem memiliki tipe sel trakeid.
  • Memiliki vakuola yang besar.
  • Xilem biasanya berada di akar karena berfungsi sebagai jaringan pengangkut ke daun.

Jaringan xilem dapat kamu temukan pada batang atau akar dikotil. Tepatnya di bagian tengah akan dan dalam kambium. Kamu juga bisa menemukannya dekat dengan jaringan floem pada batang monokotil

Jenis-Jenis Xilem

Selain fungsi xilem pada tumbuhan yang penting, kamu juga harus tahu bahwa jaringan xilem terdiri dari dua jenis. Yaitu xilem primer dan sekunder

1. Xilem Primer

Xilem ini terbagi lagi menjadi dua, yaitu protoxylem dan metaxylem.

Protoxylem adalah jenis xilem primer yang terbentuk paling awal . Jenis satu ini mencapai tahap dewasa pada jaringan yang aktif memanjang. Jika mendapat tekanan, maka sel ini bisa rusak.

Jenis kedua, yaitu metaxylem adalah bagian yang tumbuh setelah protoxylem. Metaxylem akan terbentuk di dalam tubuh primer yang akan bertumbuh semakin besar dan menjadi dewasa setelah pemanjangan selesai.

2. Xilem Sekunder

Jenis xilem kedua ini merupakan jaringan pengangkut yang memiliki parenkim xilem. Parenkim biasanya berdiri tegak sejajar dengan sumbu batang dan jari-jari empulur.

Sel parenkim bisa berfungsi sebagai tempat penyimpanan minyak, ergastik dan pati. Kamu dapat membedakan parenkim menjadi dua, yakni sel berbaring dan sel tegak.

Selain xilem, ada juga floem yang berperan sebagai jaringan angkut. Fungsi xilem pada tumbuhan sangatlah penting untuk kelangsungan hidup, salah satunya pada proses fotosintesis.