Lapisan Bumi Paling Atas, Berikut Pengertian dan Fungsi Bagi Kehidupan!

311
Lapisan Bumi Paling Atas, Berikut Pengertian dan Fungsi bagi Kehidupan!
Ilustrasi Lapisan bumi paling atas. Foto: Ist/Net

Texno.ID – Lapisan paling atas bernama kerak bumi bersifat keras dan kaku dan merupakan tempat tinggalnya semua makhluk hidup di muka bumi ini. Lapisan ini disebut juga sebagai litosfer yang berada pada bagian paling luar serta terdiri dari bebatuan tebal hingga 100 km.

Itu artinya bebatuan itu bukan hanya benda keras saja, melainkan batu dalam kehidupan sehari-hari seperti gunung api, tanah liat hingga kerikil. Sekarang ini kita hidup berada pada litosfer atau lapisan terluar bumi.

Penjelasan Lapisan Bumi Paling Atas Litosfer

Seperti yang kita ketahui bahwa lapisan bumi sendiri terdiri dari 4 lapis, mulai dari inti luar, kerak, mantel hingga inti dalam. Lapisan terluar merupakan kerak bumi dan sebagai tempat tinggalnya makhluk hidup, seperti manusia, hewan dan tumbuhan.

Kemudian di bawahnya ada mantel bumi yang berguna untuk melindungi daripada inti bumi. Kesimpulannya bahwa lapisan bumi ini seperti telur, yaitu cangkangnya adalah kerak, putihnya adalah mantel dan kuning telur adalah inti bumi.

Sementara menurut para ilmuwan bahwa bumi sudah mulai terbentuk sejak 4,5 miliar tahun dan ketika terbentuk bumi berupa batuan panas. Namun semakin lama akhirnya bumi berubah mendingin dan terbentuk kerak bumi.

Fungsi Litosfer

Fungsi dari litosfer atau lapisan bumi paling atas adalah untuk kehidupan semua makhluk hidup, mulai dari manusia, tumbuhan sampai hewan. Sementara manusia akan melakukan segala aktivitas mereka di atas litosfer itu sendiri.

Sementara itu litosfer bagian bawah juga banyak mengandung sumber bahan mineral yang bermanfaat untuk manusia. Bahan mineral atau tambang itu berasal dari litosfer bagian bawah antara minyak bumi, emas, gas maupun besi.

Selain itu lapisan litosfer ini juga telah menyediakan semua bahan yang sering dibutuhkan oleh manusia demi memenuhi segala kebutuhannya. Pada lapisan inilah, manusia bisa membangung rumah untuk tempat tinggal maupun bercocok tanam.

Manfaat Kandungan Mineral pada Litosfer

Lapisan bumi paling atas atau litosfer ini memiliki banyak kandungan berupa mineral yang bermanfaat untuk kehidupan manusia. Mulai dari batu bara dan minyak bumi yang berguna untuk sumber energi mereka.

Ada juga perak, emas hingga intan yang berguna untuk membuat berbagai macam perhiasan maupun benda lainnya. Selain itu ada pula uranium yang jumlahnya cukup terbatas untuk sumber energi atau bahan peledak.

Selanjutnya ada alumunium atau besi yang bisa memenuhi segala kebutuhan industri, bahan bangunan hingga peralatan rumah tangga. Lalu ada kalium, nitrogen hingga phospate yang bisa manusia olah untuk menjadi pupuk yang berguna untuk bidang pertanian.

Penyusun Litosfer

Lapisan bumi paling atas ini atau kerak bumi (litosfer) tersusun dari lapisan aluminium dan silisium (sial) pada bagian atasnya. Sementara lapisan magnesium dan silisium (sima) berada pada bagian bawahnya.

Sementara untuk lapisan terluar dari kulit planet ini memiliki sifat granitis, hal ini sebab tersusun dari batuan granit. Sedangkan pada bagian bawah lapisan granitis ada lapisan batuan yang sifatnya basaltis, sebab tersusun dari batuan basalt.

Maka batuan yang ada pada permukaan bumi akan mengalami pelapukan dan akhirnya membentuk sebagai tanah. Sedangkan jenis tanah juga sangat bervariasi, hal ini tergantung dari batuan induk serta iklim yang bisa mempengaruhinya.

Lapisan bumi paling atas atau litosfer ini bisa terjadi akibat adanya senyawa kimia SiO2 dan memiliki ketebalan mencapai 70 kilometer. Karena lapisan ini bentuknya terdiri dari beragam batuan, maka litosfer sering disebut sebagai lapisan batuan.